Curhat Gadis Palestina di Gaza Lewat Twitter: Aku Mungkin Mati Malam Ini - Namanya Farah Baker. Melalui akun Twitter-nya, @Farah_Gazan, gadis 16 tahun itu berbagi pengalaman, kisah sedih, kekhawatiran, horor, dan teror yang ia rasakan di kampung halamannya: Gaza, Palestina.
"Roket dan percikan api seperti hujan deras yang mengguyur di Bulan Januari," tulis dia, dan dikutip dari akun Twitternya. "Meski malam ini adalah yang terburuk bagi seluruh rakyat Gaza, kami akan tetap kuat dan bertahan."
Apa yang dilakukan Farah menuai simpati ribuan pengikut, pesannya juga diposting ulang di Twitter terutama setelah ia mengisahkan teror yang ia rasakan malam itu, saat ia berada di dalam kamar, sementara roket-roket membombardir Gaza. Langit merah membara.
"Aku mungkin mati malam ini," tulis dia.
Sumber : liputan6.com
Sekian postingan kali ini dengan judul Curhat Gadis Palestina di Gaza Lewat Twitter: Aku Mungkin Mati Malam Ini. Semoga konflik di Gaza segera berakhir.